Ilustrasi. Foto: Pixabay |
Saat sedang berolahraga, kram otot memang menjadi salah satu penghambat bagi siapapun. Parahnya, kram otot tak bisa diprediksi, bisa terjadi kapanpun. Bersepeda menjadi salah satu olahraga yang sangat rawan mengalami kram otot, terutama otot betis.
Saat sudah terjadi, aktivitas
olahraga menjadi sangat tidak nyaman, otot terasa sangat nyeri, bahkan kadang
kita dipaksa untuk berhenti. Hal-hal seperti ini tentu sangat tidak kita
inginkan ketika sedang asik melakukan aktivitas bersepeda.
Sebenarnya, hingga saat ini kram
otot yang terjadi belum diketahui sebabnya secara pasti. Dilansir melalui bicycling, selama 50 tahun, faktanya
ilmuan belum dapat memastikan apa yang memyebabkan kram otot.
Sejauh ini, yang diduga menjadi
sebab dari terjadinya kram otot adalah kelelahan, kurang asupan sodium dan
magnesium, atau bahkan kekurangan elektrolit yang berperan dalam kontraksi otot.
Saat otot mengalami faktor-faktor ini, maka otot akan terasa berdenyut dan
kram.
Lalu, saat kamu sedang bersepeda
dan tiba-tiba kram otot itu terjadi, bagaimana cara mengatasinya?
Dilansir melalui bikeradar, ada beberapa kiat untuk
mengatasi kram otot betis yang terjadi saat bersepeda.
1. Melakukan Peregangan (Streching)
Jika nyeri kram pada otot betis
mulai terasa, anda dapat meringankannya dengan melakukan peregangan otot.
Peregangan dilakukan untuk melemaskan otot yang berkontraksi.
Caranya cukup dengan meluruskan
kaki, lalu tarik telapak kaki kebagian dalam dan tahan selama 5 sampai 10
detik. Lakukan berulang-ulang hingga kram pulih. Jika anda menggunakan sepatu,
lebih baik lepaskan saat melakukan peregangan untuk mempermudah.
2. Konsumsi Pisang
Kurangnya magnesium adalah salah
satu faktor yang dapat mengakibatkan kram otot. Pisang memiliki sumber
magnesium tinggi sehingga dapat membantu meredakan kram otot dengan cepat.
3. Jangan Memaksakan Diri
Kram memang dapat sembuh dengan
cepat, namun jika kambuh berulang kali sebaiknya hentikan aktivitas bersepeda
dan jangan memaksakan diri. Jika diteruskan, dikhawatirkan justru akan
menimbulkan cedera yang lebih serius.
0 Komentar